Alat Pernapasan Manusia

Pendahuluan

Manusia adalah salah satu makhluk hidup yang terhebat dan tercanggih. Sistem
tubuhnya paling menakjubkan di alam, dibentuk Allah dengan seimbang. Berbagai sistem kompleks dalam tubuh manusia, seperti mekanisme pernapasan, pencernaan, kekebalan tubuh, dan lain-lain, semuanya ajaib. Kok ajaib??? Ya iyalah, lha wong semua sistem ini saling tergantung tanpa ada masalah.

Manusia melakukan semua ini tanpa perlu berusaha ekstra ataupun mengalami

kesulitan. Biasanya manusia bahkan tidak menyadari apa yang terjadi dalam tubuhnya. Ia tidak menyadari banyak hal: kapan pencernaan makanan berawal atau berakhir dalam lambungnya, irama jantungnya, darah yang mengedarkan bahan-bahan yang tepat dibutuhkan ke tempat-tempat yang tepat, penglihatan dan pendengarannya.

Misalnya saja bernafas, prosesnya seperti terjadi begitu saja. Alatnya pun gratis, bahan yang dibutuhkan juga tersedia di alam dengan cuma-cuma.
Masya Alloh! Sebuah sistem tanpa cacat telah ditempatkan dalam tubuh manusia dan bekerja dengan sempurna. Inilah sistem ciptaan Allah, Pengatur semua urusan dari di langit dan di bumi. Allah menciptakan segala sesuatu, setiap detail dan setiap makhluk hidup di alam semesta. Desain yang kita temui

saat meneliti tubuh manusia adalah bukti keunikan dan ketiadaan cacat pada seni kreasi Allah. Allah mengajak kita memperhatikan kesempurnaan jagat raya ini dalam surat Al Mulk:
"Yang telah menciptakan tujuh langit berlapis-lapis. Kamu sekali-kali tidak melihat pada ciptaan Tuhan Yang Maha Pemurah sesuatu yang tidak seimbang. Maka lihatlah berulang-ulang, adakah kamu lihat sesuatu yang tidak seimbang? Kemudian pandanglah sekali lagi, niscaya penglihatanmu akan kembali kepadamu dengan tidak menemukan sesuatu cacat dan penglihatanmu itu pun dalam keadaan payah." (Al Mulk: 3-4)
 
Maka selayaknya kita banyak bersyukur pada Alloh, dengan memperbanyak
membaca hamdalah (Alhamdulillah) dan berzikir pada-Nya.


Hai manusia, apakah yang telah memperdayakan kamu (berbuat durhaka) terhadap Tuhanmu Yang Maha Pemurah (6); Yang telah menciptakan kamu lalu menyempurnakan
kejadianmu dan menjadikan (susunan tubuh)mu seimbang. (7); dalam bentuk apa saja yang Dia kehendaki, Dia menyusun tubuhmu. (8). (QS. Al-Infithar : 6-8)

A. Alat Pernapasan pada ManusiaBernapas adalah kegiatan menghirup udara dan mengeluarkan udara. Udaramengandung berbagai komponen gas, salah satunya adalah oksigen (O2). Oksigen
inilah yang diperlukan oleh tubuh. Oksigen masuk ke dalam tubuh melalui pernapasan.
Selanjutnya, pernapasan menghasilkan karbon dioksida (CO2) yang dikeluarkan dari

dalam tubuh. Bernapas menggunakan alat-alat pernapasan. Apa saja alat-alat
pernapasan itu?

1. Alat Pernapasan
Alat pernapasan manusia terdiri atas hidung, tenggorokan, dan paru-paru.
a. Hidung
Rongga hidung

Hidung merupakan tempat keluar masuknya udara pernapasan. Udara masuk melalui lubang hidung menuju rongga hidung. Di dalam rongga hidung terdapat rambut hidung dan selaput lendir. Rambut hidung dan selaput lendir berfungsi menyaring udara yang masuk agar bebas dari debu dan kuman. Dengan demikian, udara yang kita hirup bersih dari kotoran, debu, maupun kuman penyakit. Di dalam hidung udara juga mengalami penyesuaian suhu dan kelembapan.

b. Tenggorokan (Trakhea)
Udara pernapasan dari hidung turun ke tenggorokan (trakhea). Tenggorokan merupakan sebuah saluran yang panjangnya kira-kira 9 cm. Pada tenggorokan terdapat bulu-bulu halus. Bulu-bulu halus berfungsi menyaring udara dari kotoran yang masih dapat lolos ke tenggorokan. Ujung trakhea bercabang menjadi dua bagian. Cabang-cabang ini disebut bronkus. Bronkus kanan menuju paru-paru kanan. Bronkus kiri menuju paru-paru kiri.



c. Paru-ParuParu-paru terdapat di dalam rongga dada di atas diafragma. Diafragma adalah sekat antara rongga dada dan rongga perut. Paru-paru ada dua buah yaitu paru-paru kiri dan paru-paru kanan. Paru-paru kiri terdiri atas dua gelambir. Paru-paru kanan terdiri atas tiga gelambir. Paru-paru dibungkus oleh selaput paru-paru yang disebut pleura. 
Di dalam paru-paru terdapat cabang-cabang bronkus yang disebut bronkiolus. Bronkiolus juga memiliki percabangan yang jumlahnya sangat banyak.Cabang-cabang tersebut sangat halus dan tipis. Tiaptiap ujung cabang membentuk kantung berdinding tipis yang disebut alveolus. 
Alveolus merupakan gelembung yang sangat tipis. Gelembung tersebut diselimuti pembuluh kapiler darah. Pada alveolus terjadi pertukaran gas O2 dan CO2.

Perhatikan gambar di samping!
Pada saat udara yang kita hirup sampai di alveolus, oksigen melewati dinding kapiler darah. Oksigen diikat oleh hemoglobin (Hb) darah. Setelah itu, darah akan mengedarkan oksigen ke seluruh tubuh. Dalam tubuh, oksigen digunakan untuk proses
pembentukan energi. Pada proses tersebut dihasilkan energi dan gas karbon dioksida (CO2). CO2 tersebut diikat kembali oleh hemoglobin darah. Setelah itu, darah akan membawa CO 2 ke paru-paru. CO2 dari paru-paru menuju tenggorokan, kemudian ke lubang hidung untuk dikeluarkan dari dalam tubuh.

Berikutnya
« Prev Post

Tulis Komentar Di Sini ConversionConversion EmoticonEmoticon

Thanks for your comment